DOWNLOADPLAY Lagu Terbaik 2019 SLOW ROCK BARAT TERBAIK SEPANJANG MASA G R - MUSIC - 31.95MB - 34:54 Lagu Terbaik 2019 SLOW ROCK Lagu Terbaik 2019 SLOW ROCK BARAT TERBAIK SEPANJANG MASA. DOWNLOAD MP3 Alternative Rock Of The 2000s 2000 2009 Linkin Park, Creed, 3 Doors Down, Nirvana Music Collection Thanks for watching Have a nice day.
Linkin Park adalah sebuah band rock asal Agoura Hills, California, AS yang dibentuk pada 1996. Untuk saat ini Linkin Park beranggotakan Rob Bourdon, Brad Delson, Mike Shinoda, Dave Farrell dan Joe Hahn. Chester Bennington yang merupakan vokalis mereka ditemukan meninggal bunuh diri pada 20 Juli 2017. Kematiannya menyisakan duka mendalam tak hanya bagi penggemar Linkin Park tapi juga dunia musik khususnya musik rock. Linkin Park mendapatkan ketenaran secara internasional saat mereka merilis album "Hybrid Theory" pada tahun 2000, dimana album tersebut mendapatkan sertifikat diamond dari Recording Industry Association of America RIAA. Mereka sampai saat ini sudah mengeluarkan 7 buah album studio yakni "Hybrid Theory", "Meteora", "Minutes to Midnight", "A Thousand Suns", "Living Things", "The Hunting Party" dan "One More Light". Bagi saya pribadi, lagu-lagu Linkin Park menemani masa kecil sampai remaja saya. Waktu SD saya sudah suka mendengarkan lagu-lagu dengan Bahasa Inggris meskipun saya tidak paham arti liriknya. Seingat saya, Linkin Park, Green Day, Avenged Sevenfold dan Simple Plan adalah empat band yang lagunya paling sering saya dengarkan dulu saat SD sampai SMP. Saat mendengar Chester meninggal, saya cukup sedih karena saya selalu menantikan karya-karya mereka selanjutnya. Bahkan saat "One More Light" dikiritik banyak orang karena kurang berasa rock dan tidak seperti album-album Linkin Park sebelumnya, saya masih bisa menikmati album tersebut. Kali ini saya akan membuat sebuah list yang berisikan lagu-lagu Linkin Park terbaik yang pernah saya dengar. Ingat, daftar ini dibuat secara subjektif berdasarkan opini saya pribadi, jadi jika ada lagu Linkin Park favorit kalian yang tidak masuk daftar, bukan berarti lagu itu jelek, ini hanya masalah selera dan selera setiap orang itu 21 Lagu Linkin Park Terbaik Sepanjang Masa Versi AzizPedia Untuk kalian yang suka mendengarkan musik di ponsel, tentu kalian harus punya earphone/headset dengan kualitas yang mamadai. Ingin membeli earphone/headset dengan kualitas terbaik dan harga murah, cek link dibawah ini - Rekomendasi Headset/Earphone Terbaik & Termurah Untuk Ponsel 1. In the End "In the End" adalah lagu kedelapan di debut album studio mereka, "Hybrid Theory", sekaligus menjadi singel kedua di album tersebut. Ini adalah salah satu lagu Linkin Park paling terkenal. Lagu ini berada dalam posisi 121 di daftar The 500 Greatest Songs Since You Were Born yang dibuat majalah Blender. Uniknya, sang vokalis, Chester, awalnya tidak menyukai lagu ini dan tidak ingin lagu ini masuk ke album "Hybrid Theory". Untung saja itu tidak terjadi, karena akhirnya lagu ini laku keras bahkan sempat bercokol di posisi 2 di Billboard Hot 100. "In the End" menceritakan seseorang yang berusaha mendapatkan sesuatu namun gagal walaupun ia sudah berusaha sekuat tenaga dan mengorbankan banyak hal. Bisa juga dimaknai seorang pria yang gagal mendapatkan wanita pujaannya karena si wanita menolaknya, sekeras apapun ia berusaha itu tidak berhasil. Untuk video klipnya disutradarai oleh Nathan Cox dan Joe Hahn. Video klip "In the End" berlatar di sebuah tempat fantasi yang dibuat dengan bantuan What I've Done "What I've Done" dirilis sebagai singel pertama di album studio ke-3 mereka, "Minutes to Midnight". Lagu ini dirilis di radio pada 1 April 2007, kemudian tersedia digital download-nya pada 2 April lalu sebagai CD single pada 30 April. Lagu ini menjadi soundtrack di film "Transformers" dan juga masuk ke "Transformers The Album". Lagu ini diganjar sertifikat 5Ă— platinum oleh RIAA, menjadikan lagu ini sebagai salah satu lagu tersukses Linkin Park secara komersial. Lagu bergenre alternative rock ini juga hadir dalam game "Guitar Hero World Tour", sementara pada Januari 2011 juga ada di game "Rock Band 3" dalam Linkin Park DLC pack. "What I've Done" menceritakan tentang seseorang yang membuat banyak kesalahan dan merasa menyesal telah melakukannya. Jika melihat video klipnya, kita akan dengan mudah mengaitkan makna lagu ini secara umum pada perbuatan manusia yang merusak banyak hal seperti alam dan diri manusia itu sendiri. Video klipnya sendiri disutradarai oleh Joe Hahn dan pertama kali tayang pada 2 April 2007 di MTV dan Fuse. Dalam video klipnya disinggung banyak hal untuk menguatkan makna dari lirik lagunya seperti perang, pembunuhan, kemiskinan, narkoba, aborsi, rasisme, terorisme dan banyak hal Castle of Glass "Castle of Glass" masuk ke album studio ke-5 Linkin Park, "Living Things". Lagu ini dirilis sebagai promotional single untuk game "Medal of Honor Warfighter" yang dirilis pada tahun 2012. "Castle of Glass" dirilis sebagai singel pada 2 Februari 2013 dalam format fisik dan kemudian dalam format digital di iTunes pada 22 Maret 2013. Versi remix lagu ini juga muncul dalam game "Need for Speed Rivals". Video klip "Castle of Glass" didedikasikan untuk film "The Messenger" yang merupakan film favorit sang vokalis. 4. Given Up "Given Up" adalah singel ke-4 dari album studio ketiga mereka, "Minutes to Midnight". Lagu ini dirilis pada 17 Februari 2008 sebagai digital download di Britania Raya. Lagu yang mendapatkan sertifikat gold dari RIAA ini cukup menarik karena ada Chester yang melakukan scream selama 17 detik. Lagu berdurasi 3 menit 9 detik ini muncul dalam game "Rock Revolution" dan juga dalam trailer film "Crank High Voltage" keluaran tahun 2009, dimana Chester juga tampil di film tersebut sebagai kameo. Lagu ini juga terdengar ada di film "Red 2". Di tangga lagu, "Given Up" berhasil bercokol di posisi 4 di Billboard Modern Rock Tracks serta posisi 5 di Billboard Mainstream Rock Tracks. Lagu "Given Up" ini bercerita tentang depresi, ini juga menjadi lagu pertama dimana Chester mengucapkan kata fuck di dalam sebuah lagu. Pada Juni 2020, video klip lagu ini berhasil mencapai jumlah views 81 juta kali di YouTube. Video klipnya sendiri berisi aksi mereka saat konser di MEN Arena dan O2 Arena serta diselipkan juga beberapa cuplikan Heavy ft. Kiiara Dalam lagu "Heavy" ini, Linkin Park berkolaborasi dengan Kiiara. Nama aslinya adalah Kiara Saulters, ia adalah seorang penyanyi asal Amerika Serikat tepatnya dari Wilmington, Illinois. Ia saat ini berada di bawah naungan label Atlantic Records. Kiiara mulai dikenal luas setelah lagunya pada 2015 berjudul "Gold" berhasil berada di posisi 13 pada Billboard Hot 100. "Heavy" menjadi singel pertama di album "One More Light", album yang dikritik banyak orang karena dirasa kurang keras dan tidak seperti lagu-lagu Linkin Park sebelumnya. Memang secara pembawaan harus diakui lagu-lagu di album "One More Light" menjadi pergeseran gaya bermusik Linkin Park tapi bagi saya kualitas lirik dan hal yang lainnya masih bisa dinikmati. Entahlah, mungkin kembali ke selera masing-masing, hanya saja bagi saya lagu-lagu di album "One More Light" masih terdengar baik-baik saja. Lagu "Heavy" ini mendapatkan sertifikat gold di Australia, Swiss, Jerman dan Itali sementara di Britania Raya mendapatkan sertifikat silver. "Heavy" terinspirasi dari percakapan para anggota Linkin Park tentang rasa frustasi akan masalah yang menimpa hidup mereka. Jadi, lagu ini bercerita tentang seseorang yang sedang memikul beban serta masalah yang berat di hidupnya. "Heavy" bisa sangat relate untuk semua orang karena pastinya setiap orang pernah mendapatkan masalah besar dan membuat mereka merasa berat menjalani hari. Video klipnya memperlihatkan Chester yang sedang berjuang melawan kepribadian ganda dan Kiiara juga tampil disini. Mereka bertemu di semacam perkumpulan untuk orang-orang yang bermasalah. Video klipnya pada November 2020 tercatat sudah ditonton sebanyak 166 juta kali di Burn It Down "Burn It Down" dirilis pada 16 April 2012 di radio dan tersedia juga digital download-nya sebagai single utama di album "Living Things". Pada Agustus 2017, "Burn It Down" telah terjual sebanyak 2 juta kopi dan menjadikannya lagu ke-8 Linkin Park yang mendapatkan sertifikat 2Ă— platinum dari RIAA. "Burn It Down" bisa dimaknai bermacam-macam tergantung perspektif setiap orang. Bisa tentang hubungan entah itu persahabatan, asmara atau keluarga tapi bisa juga mengarah ke kritik terhadap masyarakat secara luas. Video klipnya yang disutradarai oleh Joe Hahn berhasil masuk nominasi di kategori Best Rock Video dan Best Visual Effects pada pagelaran MTV Video Music Awards 2012. Video klip "Burn It Down" juga berada di urutan ke-11 dalam daftar Top 40 Music Videos Of 2012 dari Fuse. Sampai Juli 2020, di YouTube video klipnya sudah ditonton lebih dari 276 juta Breaking The Habit "Breaking The Habit" adalah lagu kesembilan di album "Meteora" yang juga menjadi singel kelima sekaligus terakhir di album tersebut. Lagu ini menjadi hit, menjadi singel kelima dari "Meteora" yang berhasil merajai tangga lagu Billboard Modern Rock Track juga menjadi singel ketiga yang berhasil berada di posisi teratas di Mainstream Rock Track. Lagu ini juga mendapatkan sertifikat gold dari RIAA. Banyak orang beranggapan kalau lagu ini ditulis oleh Chester karena lagu ini seolah tentang masa perjuangannya di saat masa sulit hidupnya namun kenyataannya lagu ini sebenarnya ditulis oleh Mike berdasarkan teman dekatnya yang mengalami kecanduan obat-obatan. Namun, Chester memang seakan terhubung dengan lagu ini karena ia juga mengalami hal serupa, bahkan di beberapa kesempatan Chester tidak mampu membawakan lagu ini di atas Bleed It Out "Bleed It Out" masuk ke album "Minutes to Midnight" dan dirilis pada 17 Agustus 2007. Lagu berdurasi 2 menit 44 detik ini berada di posisi 44 dalam daftar the 100 Best Songs of 2007 dari majalah Rolling Stone. Lagu ini juga muncul di game "Guitar Hero Warriors of Rock". Di tangga lagu, "Bleed It Out" sempat berada di posisi 54 di Billboard Hot 100 serta posisi 3 di Billboard Mainstream Rock. Lagu ini juga berhasil mendapatkan sertifikat 2Ă— platinum di Amerika Serikat, gold di Itali dan Selandia Baru serta silver di Britania Raya. Dalam wawancaranya dengan Genius, Mike menjelaskan kalau "Bleed It Out" adalah lagu tentang kekesalan para anggota Linkin Park ketika lagu-lagu mereka ditolak label rekaman. Mereka merasa sudah mati-matian membuat lagu namun pada akhirnya ditolak oleh label rekaman dan harus dibuang begitu saja. Sebenarnya, disamping makna tersebut lagu ini bisa diartikan bemacam-macam. Sebut saja salah satunya soal cinta, bisa menceritakan seseorang yang sudah berkorban banyak hal untuk orang yang ia cintai namun orang yang ia cintai tidak membalas Somewhere I Belong "Somewhere I Belong" dirilis pada 17 Maret 2003 sebagai singel pertama di album "Meteora". Lagu ini berhasil masuk 10 besar di tangga lagu di beberapa negara seperti Selandia Baru, dimana lagu ini berhasil mencapai posisi 1 pada April 2003. Lagu ini berhasil menggambarkan kesedihan, kemarahan, ketidaknyamanan dan perasaan serupa lainnya dengan sangat baik. Lagu ini juga berhasil menunjukkan pada orang-orang yang merasakan hal tersebut bahwa mereka tidak One More Light "One More Light" masuk ke album studio ketujuh Linkin Park yang berjudul sama. Lagu berdurasi 4 menit 15 detik ini dirilis pada 3 Oktober 2017. Lagu ini berhasil mendapatkan sertifikat gold di Amerika Serikat serta Itali dan sertifikat silver di Britania Raya. Sementara untuk urusan tangga lagu, lagu yang ditulis oleh Mike dan Eg White ini berhasil menduduki posisi 6 di Billboard Hot Rock & Alternative Songs. Lagu ini didedikasikan pada seorang teman dari band Linkin Park yang meninggal. Belakangan diketahui orang yang dimaksud adalah Amy Zaret, orang dari Warner Bros. Records yang meninggal pada Oktober 2015 karena kanker. Lagunya sendiri tentang bagaimana kita menunjukkan pada seseorang bahwa kita peduli pada mereka. Video klipnya dirilis di channel YouTube Linkin Park pada 18 September 2017 dan disutradarai oleh Joe Hahn serta Mark Fiore. Video klipnya memperlihatkan Chester yang sedang konser di tengah-tengah para penggemar, cuplikan video klip dari lagu-lagu mereka sebelumnya dan beberapa rekaman kebersamaan para personel Linkin Park. 24 jam sejak dirilis, video klip "One More Light" mendapatakn 3 juta view. Pada Desember 2020, video klipnya sudah ditonton lebih dari 181 juta kali di YouTube. Video klipnya berhasil masuk nominasi video rock terbaik di ajang MTV Video Music Awards 2018. Ini adalah lagu Linkin Park paling kalem dan bahkan nyaman didengerkan sebagai pengantar tidur, apalagi makna di balik liriknya yang juga luar biasa. Masih enggak percaya ya band seperti Linkin Park punya lagu semenenangkan Lost In The Echo "Lost In The Echo" dirilis pada 19 Oktober 2012 dan masuk ke album "Living Things". Lagu berdurasi 3 menit 25 detik ini berhasil mencapai posisi 4 di UK Rock, posisi 7 di Billboard Hot Mainstream Rock Tracks, posisi 10 di Billboard Rock Songs dan posisi 12 di Billboard Alternative Talking To Myself "Talking To Myself" merupakan singel kedua di album "One More Light" dan dirilis pada 25 Juli 2017. Lagu berdurasi 3 menit 51 detik ini diciptakan oleh Ilsey Juber, Brad Delson, Mike Shinoda dan Rotem. "Talking To Myself" merupakan lagu yang ditujukan untuk Chester dari sudut pandang istrinya. Lagu ini tentang bagaimana kita melihat orang yang kita cintai berjuang menghadapi masalah sementara kita tidak bisa berbuat apa-apa untuk menolongnya. Video klipnya dirilis pada 20 Juli 2017, bertepatan dengan ditemukannya Chester meninggal karena bunuh diri. Video klipnya ditonton lebih dari 10 juta kali dalam kurun waktu sehari setelah dirilis, menjadikannya salah satu video paling banyak ditonton dalam waktu 24 jam pertama semenjak New Divide "New Divide" adalah lagu Linkin Park yang dibuat khusus untuk menjadi soundtrack di film "Transformers Revenge of the Fallen" arahan sutradara Michael Bay. Lagu ini dirilis sebagai singel pada 18 Mei 2019. Lagu bergenre alternative rock ini berhasil merajai tangga lagu Billboard Rock Songs, Billboard Alternative Songs dan Billboard Hot Mainstream Rock dalam waktu bersamaan. Lagu ini juga sempat bercokol di posisi 6 di Billboard Hot 100. "New Divide" juga berhasil mendapatkan sertifikat 3Ă— platinum di Amerika Serikat dan sertifikat gold di Britania Raya. Lagu "New Divide" menceritakan seseorang yang ingin meninggalkan kehidupan masa lalunya yang penuh dengan kesalahan dan hal-hal negatif. Ia ingin melipukan kehidupan seperti itu dan memulai hidup yang Numb "Numb" masuk ke album "Meteora" dan menjadi singel ketiga di album tersebut. Lagu ini menghabiskan 12 pekan di puncak tangga lagu Billboard Alternative Songs. Lagu ini juga merajai Billboard Hot Mainstream Rock Tracks dan sempat berada pada posisi 11 di Billboard Hot 100. Linkin Park sempat merilis versi remix dari "Numb" dimana mereka berkolaborasi dengan rapper Jay-Z. Lagu tersebut cukup sukses dan menjadi Best Rap/Sung Collaboration pada ajang Grammy Awards. Lagu berdurasi 3 menit 6 detik ini mendapatkan sertifikat 4Ă— platinum di Amerika Serikat, 2Ă— platinum di Italia, platinum di Britania Raya serta gold di Kanada, Australia, Spanyol dan Swiss. Pada Januari 2011, "Numb" masuk dalam Linkin Park DLC pack di game "Rock Band 3". Lagu ini juga terdengar pada bagian ending scene di film "Transformers 2 Revenge of the Fallen". "Numb" memiliki makna tentang tekanan yang diterima karena dituntut untuk menjadi seperti yang orang-orang inginkan, bisa itu tekanan dari orang tua, teman, guru atau pasangan. Lagu ini seperti protes terhadap tekanan tersebut, ini seperti meneriakan keinginan kita dan jalan yang kita pilih untuk hidup ini. Kita kadang suka akan sesuatu dan sudah memilihnya namun orang-orang disekitar kita kadang tidak ingin kita memilih jalan tersebut, mereka ingin kita seperti ini, mereka ingin kita seperti itu. Padahal manusia tidak selalu sama, kita punya hal spesial masing-masing di diri kita, dan tugas orang-orang terutama keluarga adalah mendukungnya bukan merubahnya. Jika kalian melihat video klipnya kalian akan semakin paham dengan makna lagu ini. Video klipnya menceritakan tentang seorang murid perempuan yang menerima begitu banyak tekanan, ia menyukai seni namun tak ada yang mendukungnya dalam bidang tersebut. Selain itu, diperlihatkan kalau dia adalah orang yang tidak populer dan dijauhi banyak orang. Jadi, secara luas lagu ini tentang rasa cemas para remaja yang sedang mencari jati diri. Video klip "Numb" menjadi video klip pertama dari Linkin Park yang ditonton sebanyak 1 miliar kali di YouTube, menjadikannya video musik rock yang paling banyak di tonton di situs berbagi video Crawling "Crawling" adalah singel ketiga di album studio debut mereka, "Hybrid Theory". Dirilis pada 1 Maret 2001, "Crawling" berhasil mendapatkan penghargaan Grammy untuk Kategori Best Hard Rock Performance. Sama seperti "Numb", lagu ini juga masuk dalam Linkin Park DLC pack di game "Rock Band 3". Lagu ini sempat bertengger di posisi 3 pada tangga lagu Billboard Mainstream Rock serta mendapatkan sertifikat gold di Amerika Serikat, Britania Raya dan Italia. Chester sempat mengatakan kalau ini adalah lagu Linkin Park yang paling sulit ia bawakan di atas panggung karena lagu ini memiliki hubungan tersendiri dengan kehidupan Chester dimana ia sempat mengalami kecanduan obat-obatan. Video klip "Crawling" menjadi nominasi dalam kategori Best Rock Video di ajang MTV Video Music Papercut Masih dari album "Hybrid Theory", kali ini ada lagu "Papercut". Lagu berdurasi 3 menit 5 detik ini berhasil mencapai posisi 14 di UK Singles dan bertahan selama 6 pekan di chart, selain itu lagu ini juga mendapatkan sertifikat gold di Amerika Serikat untuk penjualan digital yang mencapai 500 ribu unit. Lagu ini menjadi soundtrack film "The One" yang dirilis pada tahun 2001. "Papercut" adalah lagu Linkin Park favorit Chester. Lagu ini bercerita tentang seseorang yang menderita penyakit mental paranoia. Orang yang menderita penyakit mental yang satu ini cenderung mengalami kecemasan dan ketakutan yang berlebihan serta kerap berkhayal sesuatu yang Faint "Faint" dirilis pada 9 Juni 2003 sebagai singel kedua di album "Meteora" dan lagu ketujuh di album tersebut. Lagu ini masuk 30 besar di beberapa tangga lagu, termasuk Billboard Hot 100. Lagu yang mendapatakn sertifikat platinum di Amerika Serikat ini berhasil menduduki posisi 1 di Billboard Modern Rock Tracks, menjadi lagu ketiga dari Linkin Park yang merajai tangga lagu tersebut. "Faint" menceritakan tentang orang yang selalu diabaikan dan berusaha untuk didengar. Buat kalian yang pernah mengalami situasi seperti itu, mungkin lagu ini cocok untuk Leave Out All the Rest "Leave Out All the Rest" masuk dalam album "Minutes to Midnight" dan menjadi singel kelima sekaligus terakhir di album tersebut. Lagu yang menjadi soundtrack film "Twilight" ini berhasil mendapatkan sertifikat platinum di Amerika Serikat. Lagu "Leave Out All the Rest" ini tentang permintaan maaf seseorang yang pernah melukai orang yang ia cintai di masa lalu. Ini adalah lagu tentang kerendahan hati untuk meminta maaf selagi sempat karena takdir manusia tidak ada yang Shadows of the Day "Shadows of the Day" masuk ke album "Minutes to Midnight", dirilis pada 16 Oktober 2007 lagu ini menjadi singel ketiga di album tersebut. Lagu ini sempat berada di posisi 15 pada Billboard Hot 100 dan posisi 6 di Billboard Mainstream Rock. Lagu ini mendapatkan sertifikat 2Ă— platinum di Amerika Serikat, sertifikat gold di Jerman, Selandia Baru serta Swiss dan sertifikat silver di Britania Raya. Jika saya disuruh memilih salah satu lagu Linkin Park untuk diputar sebelum tidur maka saya akan memilih "Shadows of the Day". Ya, ini adalah lagu Linkin Park paling easy listening. Lagu ini bisa dimaknai bermacam-macam, di situs Genius lagu ini disebut tentang seseorang yang akan meninggal, sulit untuk melepaskan kepergiannya namun itu adalah jalan satu-satunya. Namun, ada juga yang memaknai lagu ini tentang seseorang yang sedang dalam periode paling sulit di hidupnya. Video klipnya disutradarai oleh Joe Hahn dengan latar ketika terjadi sebuah kerusuhan. Ini adalah satu-satunya video klip Linkin Park dimana Chester tampil seorang diri tanpa anggota Linkin Park yang lain. Video klipnya berhasil memenangkan kategori Best Rock Video dan menjadi nominasi di kategori Best Direction in a Video pada ajang MTV Video Music Awards 2008. Lagu ini berada di nomor 37 dalam daftar Top 40 Videos of the Year dari Waiting for the End "Waiting for the End" dirilis pada 1 Oktober 2010 dan menjadi singel kedua di album "A Thousand Suns". Ini menjadi satu-satunya lagu dari album "A Thousand Suns" yang masuk dalam daftar ini. Saya memang kurang familier dengan album Linkin Park yang satu ini. Tapi, bukan berarti album ini jadi yang terburuk dari Linkin Park, ingat semuanya kembali ke selera masing-masing. Lagu berdurasi 3 menit 51 detik ini berhasil mendapatkan sertifikat platinum di Amerika Serikat. "Waiting for the End" juga masuk dalam DLC Linkin Park Track Pack di game "Guitar Hero Warriors of Rock". Lirik "Waiting for the End" bisa dimaknai sesuai pandangan masing-masing para pendengarnya. Bagi saya lagu ini seperti lagu tentang seseorang yang ingin memulai hal baru setelah sebelumnya mengalami kegagalan, entah itu soal cinta atau usaha mengejar impian. Video klipnya disutradarai oleh Joe Hahn dan berhasil menjadi nominasi pada ajang penghargaan MTV Video Music Awards di kategori Best Visual Final Masquerade "Final Masquerade" pertama kali diperdengarkan di MTV pada 8 Juni 2014. Lagu ini dirilis sebagai singel kelima dari album studio keenam Linkin Park, "The Hunting Party". Lagu ini menceritakan saat-saat terakhir sebuah hubungan entah itu percintaan, persahabatan atau yang lainnya. Di akhir hubungan tersebut si penulis lagu meminta pada pasangannya untuk membuka semua hal yang tak bisa ia katakan saat hubungan mereka baik-baik saja, buka semua sandiwara, katakan semua yang tidak sempat diucapkan, entah itu hal pahit atau manis. Sederhananya, semuanya diungkapkan agar semuanya jelas dan kedua belah pihak tahu pemikiran masing-masing. Untuk kalian yang lebih suka versi yang lebih easy listening bisa mendengarkan versi akustiknya yang sudah dirilis sejak 19 Februari 2015. Versi akustiknya tak kalah keren. Itulah tadi lagu-lagu Linkin Park terbaik sepanjang masa versi AzizPedia. Ini adalah versi saya pribadi jika kalian punya daftar lagu Linkin Park terbaik versi kalian sendiri silakan tulis di kolom komentar, siapa tahu ada lagu-lagu yang belum saya dengarkan dan jika pas ditelinga saya, saya akan tambahkan ke daftar ini jika ada waktu. Keywords download lagu linkin park terbaik mp3, lagu linkin park terbaik, kumpulan, sepanjang masa, sedih, makna lagu linkin park, one more light, lirik, cover, breaking the habit, battle symphony, the end, meteora, acoustic, hybrid theory, full album, new divide, tentang cinta, terbaru, numb, ica ica
LaguLinkin Park terbaik sepanjang masa Blog yang membahas seputar anime, tokusatsu, karya seni unik, tips-tips asik, dan bahas musik 21 Lagu Linkin Park Terbaik Sepanjang Masa - MogiMogy Perkenalan tentang Linkin Park dan Karya-Karyanya Linkin Park merupakan band rock alternatif asal Amerika Serikat yang dibentuk pada tahun 1996. Band ini terdiri dari enam anggota, yaitu Chester Bennington, Mike Shinoda, Brad Delson, Dave Farrell, Rob Bourdon dan Joe Hahn. Mereka merilis album pertama mereka bertajuk “Hybrid Theory” pada tahun 2000 dan sukses besar hingga menjadi salah satu album terlaris di dunia pada masanya. Lagu-lagu mereka umumnya bercerita tentang masalah sosial, pribadi dan menceritakan tentang pengalaman hidup yang dialami setiap anggota band. Dalam perjalanannya di dunia musik, Linkin Park merilis beberapa album yang sukses dan memenangkan banyak penghargaan, seperti “Meteora”, “Minutes to Midnight”, “A Thousand Suns”, “Living Things” dan “One More Light”. Berikut adalah lima lagu terbaik dari Linkin Park 1. “Numb” “Numb” merupakan lagu penutup album mereka yang ke dua, “Meteora”. Lagu ini menjadi salah satu lagu terbaik mereka dan sudah menjadi soundtrack hidup banyak orang. Chester Bennington, vokalis Linkin Park, menyanyikan lagu ini dengan penuh penghayatan dan emosi yang dalam. “Numb” menceritakan tentang seseorang yang merasa kehilangan identitas dan kebingungannya dalam menghadapi perjalanan hidupnya. Lirik lagu ini penuh dengan kata-kata yang menggambarkan kesedihan, kekosongan dan perasaan kosong yang dirasakan seseorang. Selain itu, musik yang terdengar pada lagu ini cukup easy listening dan melow. Hal ini yang membuat lagu ini sangat mudah diingat dan banyak dijalankan di berbagai platform musik. Dalam video klip-nya, dikisahkan seseorang yang merasa terasing dari lingkungan sekitarnya dan kebingungannya dalam menemukan jati diri. Video klip ini memang sederhana, namun sangat menggambarkan perasaan dari lagu tersebut. Dalam keseluruhan, “Numb” adalah satu karya yang sangat spesial bagi Linkin Park dan tentunya juga bagi para penggemarnya. Lagu ini sangat menyentuh hati dan dapat memicu perasaan para pendengarnya untuk berpikir lebih dalam mengenai perjalanan hidupnya. Dari Nu Metal Hingga Elektronik Perkembangan Musik Linkin Park Linkin Park dikenal sebagai band yang mampu menggabungkan beberapa genre musik sekaligus dalam setiap karyanya. Nu metal, rap rock, alternatif rock, dan elektronik adalah beberapa genre musik yang dijalani oleh Linkin Park. Perpaduan musik yang unik tersebut berhasil memikat hati jutaan penggemar selama lebih dari satu dekade. Album pertama Linkin Park yang dirilis pada tahun 2000, bernama “Hybrid Theory”, berhasil meledak di pasaran. Lagu-lagu seperti “In The End” dan “Crawling” merupakan beberapa single yang popularitasnya meroket. Album “Hybrid Theory” berhasil terjual sekitar 30 juta kopi di seluruh dunia. Album kedua mereka, “Meteora”, mengeluarkan lagu dan video klip “Numb”, “Somewhere I Belong”, dan “Faint” yang semakin memperkuat posisi Linkin Park di jagat musik internasional. Tahun 2007, Linkin Park merilis album ketiga mereka, “Minutes to Midnight”. Lagu-lagu dalam album ini memiliki tempo yang lebih lambat dan lebih fokus pada vokal dari Chester Bennington. Meski terlihat jauh berbeda dengan album-album sebelumnya, “Minutes to Midnight” berhasil mencuri hati penggemar dan menduduki posisi teratas di banyak chart musik. Setelah beberapa tahun tidak merilis album studio, Linkin Park merilis “A Thousand Suns” pada tahun 2010. Album keempat Linkin Park ini lebih eksperimental dari album-album sebelumnya. Mereka mencoba menggabungkan elektronik dan instrumen orkestra untuk menciptakan nuansa yang berbeda. Meski mendapat respon campuran dari penggemar, album “A Thousand Suns” berhasil meraih beberapa nominasi penghargaan musik, serta terjual lebih dari 250 ribu kopi di minggu pertama perilisannya. Linkin Park terus mengembangkan musik mereka dengan “Living Things” pada tahun 2012. Album kelima Linkin Park ini menggabungkan elemen-elemen dari album-album sebelumnya dengan nuansa yang lebih positif. Single “Burn It Down” dan “Lost in the Echo” menjadi hits di berbagai chart musik dunia. Album keenam Linkin Park, “The Hunting Party”, dirilis pada tahun 2014. Album ini kembali mencoba kembali ke akar musik awal Linkin Park dengan sound yang lebih heavy dan rock-oriented. Album ini juga menampilkan banyak musisi tamu seperti Tom Morello dari Rage Against The Machine dan Page Hamilton dari Helmet. “The Hunting Party” mendapat sambutan positif dari kritikus musik, namun tidak berhasil mencapai kesuksesan seperti album-album sebelumnya. Alasan Linkin Park bisa bertahan selama lebih dari satu dekade adalah karena kemampuan mereka dalam mengembangkan musik yang unik dan tetap relevan dengan perkembangan zaman. Dari nu metal hingga elektronik, Linkin Park adalah band yang tak akan bosan untuk terus mencoba hal baru dan memperkaya pengalaman bermusik mereka. Semoga karya-karya yang mereka ciptakan bisa terus menginspirasi dan memotivasi penggemar musik di seluruh dunia. Lagu-Lagu Terbaik Linkin Park Sepanjang Masa Linkin Park merupakan band rock yang terkenal dengan lagu-lagu mereka yang penuh dengan emosi dan energi. Lagu-lagu mereka telah mengambil alih dunia musik pada dekade terakhir, dan menjadi penyemangat bagi banyak orang di seluruh dunia. Di bawah ini, kami akan membagikan tiga lagu terbaik Linkin Park sepanjang masa yang telah menginspirasi jutaan orang di seluruh dunia. 1. “In the End” “In the End” adalah salah satu lagu terbaik dan paling populer Linkin Park sepanjang masa. Dengan lirik yang sangat kuat, lagu ini menggambarkan betapa sulitnya melakukan perubahan dalam hidup seseorang. Dalam lagu ini, Chester Bennington, sang vokalis, menciptakan jalinan harmonisasi dengan rap Mike Shinoda yang sangat khas dari Linkin Park. Lagu ini dirilis pada tahun 2001 sebagai bagian dari album debut mereka, “Hybrid Theory”. Pada saat itu, lagu ini berhasil menduduki peringkat ke-2 pada Billboard Modern Rock Tracks dan juga peringkat ke-4 pada Billboard Mainstream Rock Tracks. Selain itu, lagu ini juga menjadi hit internasional di berbagai negara, termasuk Indonesia. 2. “Numb” “Numb” adalah lagu ke-2 pada album kedua Linkin Park, “Meteora”. Lagu ini dirilis pada tahun 2003 dan segera mendapatkan banyak penggemar di seluruh dunia. Lagu ini berbicara tentang bagaimana seseorang merasa kehilangan identitas dan emosi dalam kehidupan sehari-hari. Liriknya sangat menggugah hati dan sangat bisa menimbulkan perasaan yang mendalam. Video musik untuk “Numb” juga sangat populer di kalangan penggemar Linkin Park. Video ini menampilkan Chester yang menyanyikan lirik-lirik lagu sambil menari di antara banyak lentera. Video ini menjadi sangat ikonik dan menjadi salah satu video musik terbaik Linkin Park sepanjang masa. 3. “Crawling” Lagu “Crawling” adalah salah satu lagu terbaik dari album pertama Linkin Park, “Hybrid Theory”. Lagu ini dirilis pada tahun 2001 dan menggambarkan suatu perasaan ketakutan, kebingungan, dan kesedihan. Lirik lagu ini sangat kuat dan dapat membuat orang merasa terhibur. “Crawling” memenangkan penghargaan Grammy Award pada tahun 2002 untuk kategori “Best Hard Rock Performance”. Penghargaan ini membuat Linkin Park semakin populer dan menjadi band rock yang paling banyak mendapat penghargaan Grammy di masa tersebut. Lagu ini juga berhasil meraih banyak penghargaan internasional di berbagai negara, termasuk Indonesia. Dari ketiga lagu tersebut, “In the End”, “Numb”, dan “Crawling”, kita dapat merasakan betapa kuatnya emosi dan energi dalam lagu-lagu Linkin Park. Musik mereka memang menarik perhatian penggemar rock dari seluruh dunia dan sangat layak untuk dinikmati sepanjang masa. Penilaian dan Komentar Tentang Lagu-Lagu Terbaik Linkin Park Linkin Park merupakan band yang cukup populer di dunia musik internasional dan menjadi pilihan banyak penggemar musik di Indonesia. Linkin Park mengusung genre nu-metal dan alternatif rock pada lagu-lagu mereka yang mempunyai lirik yang menggugah perasaan pendengar. Lagu-lagu Linkin Park yang selalu membangkitkan semangat banyak orang, membuat banyak orang takjub, dan membuat banyak orang terus bersemangat dalam menghadapi kehidupan. Berikut ini adalah penilaian dan komentar tentang lagu-lagu terbaik Linkin Park. 1. Numb Lagu Numb’ menjadi salah satu lagu ikonik Linkin Park bagi banyak penggemar musik. Lagu ini dapat membangkitkan perasaan banyak orang serta menjadi representasi dari perasaan kebanyakan orang meskipun liriknya sangat sederhana. Musik ciptaan David Farrel dan Mike Schuppin yang sederhana dan lirik yang sangat terbuka membuat lagu ini menjadi populer untuk dinyanyikan kembali oleh para penggemar saat konser maupun di rumah. 2. In The End Lagu In The End’ menceritakan tentang kesulitan dalam menjalani kehidupan. Lirik “In the end, it doesn’t even matter” menunjukkan bahwa dalam kehidupan, segala sesuatu yang sudah dilakukan akhirnya tidak akan berarti apa-apa jika tidak dijalankan dengan benar. Musik dengan nuansa keras namun melodic pada lagu ini menghasilkan kesan yang intens dan sangat berkesan pada pendengar. Inilah yang membuat lagu ini menjadi sangat populer tidak hanya di Indonesia, namun juga di seluruh dunia. 3. Crawling Lagu Crawling’ menceritakan tentang seseorang yang merasa telah terperangkap dalam kesulitan dan tidak tahu harus berbuat apa lagi. Lirik “Crawling in my skin, these wounds they will not heal” menggambarkan kelesuan dan rasa sakit yang dialami oleh seseorang. Musik yang menegangkan namun lugas pada lagu ini memberikan kesan yang mendalam dan dapat menyadarkan pendengar untuk tidak membiarkan diri mereka merasa terjebak dalam kesulitan yang mendalam. 4. One More Light Lagu One More Light’ menceritakan tentang rasa kehilangan seseorang yang sangat dihormati. Musik pada lagu ini tidak seperti lagu-lagu Linkin Park yang lain, kental dengan nuansa sentimental dan berikut mood yang lebih lembut. Lagu ini adalah lagu terakhir yang dipublikasikan oleh Linkin Park sebelum kepergian Chester Bennington pada tahun 2017. Lirik “Who cares if one more light goes out? In a sky of a million stars” menggambarkan rasa kehilangan Willliam Edward Boyle, sahabat Chester Bennington, sekaligus menghubungkan keberlanjutan hidup manusia dengan milyaran bintang di langit. Musik merupakan salah satu bagian penting dalam hidup manusia. Baik untuk membangkitkan semangat, menghibur, atau untuk terefleksi, lagu-lagu Linkin Park selalu menjadi nomor satu bagi banyak penggemar musik di seluruh dunia. Inspirasi dari Musik Linkin Park dalam Kehidupan Sehari-hari Linkin Park adalah salah satu band rock yang tersohor pada era 2000-an. Dibentuk pada tahun 1996 di California, Amerika Serikat, band ini memiliki banyak penggemar di seluruh dunia. Musik mereka yang enerjik dan lirik yang dalam telah mempengaruhi kehidupan banyak orang. Lagu-lagu mereka mampu memberikan inspirasi atau motivasi bagi banyak orang dalam situasi kehidupan yang sulit. 1. Menghadapi Tekanan dalam Kehidupan dan Konflik dalam Hubungan Beberapa lagu Linkin Park, seperti “Numb” dan “Breaking the Habit”, menggambarkan penolakan dalam hubungan. Biasanya, ketika seseorang dibuat marah atau merasa tidak dihargai dalam suatu hubungan, ia mencoba untuk menekan emosinya dan membiarkannya untuk sementara waktu. Namun, memendam emosi dalam jangka panjang dapat mengakibatkan iritasi, marah, atau depresi. Kita harus belajar untuk mengungkapkan perasaan kita dan menghadapi tantangan dalam hubungan dengan cara yang sehat. 2. Mengatasi Emosi Negatif Dalam beberapa situasi lainnya, sulit bagi kita untuk mengendalikan emosi negatif kita seperti marah, kesedihan, atau kecemasan. Kita mungkin merasa terlalu lelah atau terjebak dalam kebiasaan buruk untuk merespons situasi tersebut dengan cara yang lebih baik. Namun, lagu-lagu seperti “In the End” dan “Crawling” dapat memberikan penghiburan bagi kita. Tekanan dan kesulitan dalam hidup sebenarnya adalah suatu yang wajar, dan kita semua mampu mengatasi rasa sakit dan kekecewaan. 3. Menemukan Kembali Maksud Hidup Ketika kita merasa kehilangan arah dan maksud hidup yang benar, sulit bagi kita untuk menemukan kebahagiaan. Kadang-kadang, kita merasa tidak punya pilihan atau merasa putus asa menghadapi kesulitan. Seperti dalam lagu “Leave Out All the Rest” dan “Shadow of the Day”, Linkin Park mengajarkan kita untuk memandang segala sesuatu dengan perspektif yang sehat dan berusaha memikirkan semua yang positif yang telah kita miliki. 4. Menerima Kelemahan dan Kesalahan Kita semua membuat kesalahan dan punya kekurangan dalam hidup. Terkadang, kita merasa gagal atau menyesali beberapa keputusan kita. Lagu-lagu seperti “What I’ve Done” dan “New Divide” mendorong kita untuk mengakui kesalahan kita dan belajar dari kegagalan kita. Kita harus memikirkan tentang apa yang telah kita pelajari dan menggunakannya untuk menjadi lebih baik pada masa depan. 5. Meningkatkan Diri Melalui Kreativitas Banyak orang yang mengalami fase kreatif dalam hidup mereka. Namun, untuk beberapa orang, sulit untuk melepaskan rasa ketakutan akan sujud malu dan ketidakpastian. Lagu karya Linkin Park seperti “Papercut” dan “One Step Closer” menstimulasi imajinasi dengan lirik yang kuat dan ritme yang energik. Mereka mengajarkan kita untuk menghasilkan karyakarya dengan hati yang terbuka dan pikiran yang jernih. Dalam proses kreatif, kita dapat mengekspresikan diri dengan lebih baik melalui kesenangan. Demikianlah, inspirasi dari lagu Linkin Park memberikan pelajaran penting untuk berbagai situasi sulit dalam kehidupan sehari-hari. Dengan mendengarkan musik ini, kita dapat membangun kekuatan dan motivasi untuk meraih tujuan. Billboardperingkat Linkin Park No 19 pada Artis Terbaik dari bagan Dekade. [4] Dia juga terpilih sebagai salah satu dari "Top 10 Shredders Tercepat Sepanjang Masa" oleh majalah GuitarOne. [1] Kedua rilis 1994 Awake dan pembebasan mereka 2002 Six Degrees of Inner Turbulensi juga masuk tangga lagu di No 32 dan No 46 masing-masing dan

Kali blog zonanesia akan berbagi info tentang Daftar lagu Linkin Park Enak Didengar, Terpopuler, dan Terbaik, pasti diantara kaliyan sudah banyak yang tahu tentang band ini 'kan?. Bagi Sobat yang suka dengan band yang satu ini tapi tidak tahu lagunya langsung simak yang berikut Tentang band Linkin Park Linkin Park adalah grup musik beraliran nu metal, rapcore, dan rock alternatif yang berasal dari Agoura Hills, California, di Amerika Serikat. Mereka sempat beberapa kali berganti nama, antara lain Xero, Hybrid Theory, hingga nama Linkin Park sampai sekarang. Nama "Linkin Park" sendiri merupakan plesetan dari nama sebuah taman di Los Angeles, Lincoln Park. Linkin Park telah merilis beberapa album studio, yaitu Album Hybrid Theory 2000, Album Meteora 2003, Album Minutes to Midnight 2007, Album A Thousand Suns 2010, Album Living Things 2012, Album Recharged 2013 dan yang terbaru, Album The Hunting Party 2014, Linkin Park juga merilis album Live in Texas, Reanimation , dan Collision Course, serta Hybrid Theory EP. Mereka saat ini beranggotakan- Chester Bennington vokal- Rob Bourdon drum- Brad Delson gitar- Dave Farrell bass- Joe Hahn turntable, keyboard ,sampling dan- Mike Shinoda backing vocal, sampling, rap, keyboard, gitarDan berikut adalah beberapa Kumpulan daftar lagu Linkin Park yang Populer dan enak didengar baik lagu Terbaru maupun yang lama, langsung saja, check it out Linkin Park - New DivideLinkin Park - Burn It DownLinkin Park - Castle Of GlassLinkin Park - A Light That Never ComesLinkin Park - CrawlingLinkin Park - My DecemberLinkin Park - Lost In The EchoLinkin Park - The CatalystLinkin Park - Valentines DayLinkin Park - Waiting For The EndLinkin Park - What I've DoneLinkin Park - Breaking the habitLinkin Park - NumbLinkin Park - In The DarknessLinkin Park - In The EndLinkin Park - Final MasqueradeLinkin Park - One Step CloserLinkin Park - FaintLinkin Park - Darker Than BloodLinkin Park - From The InsideLinkin Park - A Place For My HeadLinkin Park - She Couldn"t Secret TrackLinkin Park - Across the LineLinkin Park - BlackoutLinkin Park - No More SorrowLinkin Park - Not AloneLinkin Park - IridescentLinkin Park - Leave Out All The RestLinkin Park - Lies Greed MiseryLinkin Park - Living ThingsLinkin Park - Pushing Me AwayLinkin Park - PapercutLinkin Park - Shadow Of The DayLinkin Park - Points Of AthorityLinkin Park - PowerlessLinkin Park - QwertyLinkin Park - Robot BoyLinkin Park - RunawayLinkin Park - Given UpLinkin Park - Burning In The SkiesLinkin Park - By MyselfLinkin Park - Don"t StayLinkin Park - Easier To RunLinkin Park - High VoltageLinkin Park - Hit The FloorLinkin Park - I"ll Be GoneLinkin Park - In BetweenLinkin Park - Skin To BoneLinkin Park - Somewhere I BelongLinkin Park - Until It BreaksLinkin Park - With YouNah, demikian artikel kali ini dari admin yaitu tentang Kumpulan Daftar Lagu Linkin Park Populer, Terbaik dan Enak Didengar, semoga informasi diatas bermanfaat untuk Sobat semua, terima kasih. Share this

Tosee the song details of Lagu Duku Palembang Click on a suitable title then for the download link Lagu Duku Palembang is on the next page after you click it and the download link is provided Download Lagu Mp3 Video 3gp Mp4. Download Lagu Palembang MP3 you can download for free on GoverLine. Download Lagu Mp3 Download Mp3 Despacito Palembang

July 21, 2017 - 333 PM Band yang sebelumnya telah terbentuk dengan nama Xero pada tahun 1996, digagas oleh Mark Shinoda, gitaris Brad Delson, bassist Dave Farrell, drummer Rob Bourdon dan turntablist Joe Hahn. Chester Bennington sebelumnya bergabung dengan band rock alternatif asal Phoenix, Grey Daze, yang akhirnya menggantikan vokalis pertama Mark Wakefield. Formasi Hybrid Theory dari Linkin Park pun terbentuk. Hybrid Theory yang menjadi album debut untuk Linkin Park, dengan cepat mendominasi tangga lagu Billboard pada tahun 2000-an. Album tersebut mendapatkan sertifikasi piringan emas dari sebuah asosiasi industri rekaman AS, Recording Industry Association of America RIAA. Album-album selanjutnya pun hampir selalu meledak’ di pasaran! Berikut adalah rangkuman 5 lagu terbaik dari Linkin Park. 1. “In the End” Keseimbangan vokal antara Chester Bennington dan Mark Shinoda, ternyata membuat lagu ini mampu menyebrang ke tangga album pop, dan menduduki peringkat dua serta meraih sertifikasi piringan emas! 2. “Shadows of the Day” Lagu yang terdapat dalam album Minutes to Midnight ini membuat mereka bergerak menjauh dari nu-metal. Rick Rubin sebagai produser pendukung, membantu mereka lebih fokus pada rock klasik dengan nuansa U2. Lagu ini berhasil mendapatkan platinum dan multi-platinum. 3. “One Step Closer” Dalam lagu ini, Linkin Park seperti ingin membantu para anak muda yang mendengarkan lagunya untuk menyatakan apa yang mereka pikir atau rasakan kepada orang tuanya. 4. “Breaking the Habit” “Breaking the Habit” memiliki intro electronica yang sangat kuat. Lagu ini merupakan track ke-9 dalam album studio mereka yang kedua, Meteora. Lagu ini juga menjadi single kelima dari album Meteora yang berhasil mencapai posisi jawara dari tangga lagu Billboard Rock Modern Track! Sebuah prestasi yang tidak ada bandingannya dengan artis lain dalam tangga lagu tersebut. 5. Linkin Park & Jay Z – “Numb/Encore” Berkat keberhasilan single berstatus platinum, “Numb” dapat dengan cepat melesat mencapai nomor satu! Lagu ini menceritakan teriakan’ dari Bennington tentang perasaannya yang telah lumpuh terhadap seluruh dunia. Kesuksesan mereka juga menghasilkan sebuah kolaborasi dengan Jay-Z sehingga mereka dapat menyabet Grammy untuk Best Rap / Sung Performance. Kalau Anak Trax, paling suka sama lagu Linkin Park yang mana nih? [teks Adhi Satria, Anak Trax dari Universitas Indonesia / sumber berbagai sumber foto Jangan kelewatan berita-berita terkini lainnya seputar dunia film, musik, dan entertainment! Streaming terus Trax FM di sini! Baca juga Hadiah terakhir untuk sang istri dari Chester Bennington Game of Thrones pecahkan rekor tertinggi HBO Aksi kedua Demian di America’s Got Talent Leave a Reply SHARE IT RELATED TRAX GUIDE Video Musik Suga BTS dan Halsey Lilith Diablo IV Anthem’ Resmi Dirilis sebagai Soundtrack Diablo IV Jun 6, 2023 445 pm Pada tanggal 5 Juni, tepat pukul WIB, lagu Lilith Diablo IV Anthem’ yang merupakan kolaborasi antara Suga BTS dan Halsey akhirnya dirilis secara resmi. Seperti yang dapat disimpulkan dari judulnya, lagu ini berfungsi sebagai soundtrack untuk seri permainan video Diablo IV. Sebelumnya, tim Diablo telah memberikan petunjuk tentang kolaborasi ini pada tanggal 1 Juni lalu dan juga merilis sebuah teaser. Antusiasme para penggemar pun langsung terlihat, dan mereka tak perlu menunggu terlalu lama untuk melihat karya tersebut. Video musiknya menampilkan Halsey yang muncul dalam kostum salah satu karakter dalam game, Blessed Mother Lilith, yang berjalan di dalam sebuah kastil yang gelap dan menakutkan. Di sisi lain, Suga terlihat berada di sebuah ruangan dengan atmosfer yang didominasi warna merah dan kegelapan. Lilith’ sebenarnya merupakan salah satu lagu dalam album Halsey berjudul “If I Can’t Have Love, I Want Power” yang dirilis pada tahun 2021. Lagu tersebut kemudian diberi judul tambahan dan diaransemen ulang agar lebih sesuai dengan tema permainan. Baca juga Penguntit Jungkook BTS Selain itu, rilisnya lagu Lilith Diablo IV Anthem’ ini juga menandai kolaborasi ketiga antara Suga dan Halsey. Sebelumnya, Halsey pernah tampil dalam lagu Boy With Luv’ bersama seluruh anggota BTS pada tahun 2019. Setahun kemudian, Halsey kembali berkolaborasi dengan Suga untuk merilis lagu Suga’s Interlude’ pada tahun 2020. source creativedisc Potensi 6 Tokoh Jerman untuk Menjadi Direktur Teknik PSSI Dari Joachim Loew hingga Rudi Voller. May 29, 2023 1219 pm Joachim Loew adalah salah satu opsi yang dipertimbangkan oleh PSSI untuk mengisi posisi Direktur Teknik. Mantan pelatih Timnas Jerman ini saat ini tidak memiliki kontrak dengan klub atau tim nasional manapun. Ketua PSSI, Erick Thohir, telah mengkonfirmasi bahwa posisi Indra Sjafri sebagai Dirtek PSSI akan diganti. Indra akan diminta untuk fokus sebagai pelatih Timnas Indonesia pada level U-22 dan U-23. Nama Akira Nishino sempat muncul sebagai kandidat Dirtek PSSI, tetapi Erick Thohir membantah rumor tersebut. Mantan Presiden Inter Milan ini memastikan bahwa Dirtek PSSI yang baru akan berasal dari Jerman dan bekerja sama dengan DFB Asosiasi Sepak Bola Jerman. “Kami memilih orang Jerman karena kami baru saja melakukan pertemuan bilateral dengan Jerman saat saya berada dalam perjalanan bersama Presiden. Kami melihat ini sebagai potensi karena banyak pemain Asia yang bermain di Liga Jerman,” kata Thohir. Jadi, siapa saja orang Jerman yang bisa menjadi Dirtek PSSI? Berikut ini ulasan lengkapnya. Oliver Kahn Oliver Kahn baru saja dipecat dari posisi CEO Bayern Munchen. Sebagai mantan kiper legenda Timnas Jerman, kinerjanya di musim 2022/2023 dianggap kurang optimal, di mana Bayern hampir tidak meraih gelar juara. Saat ini, Kahn menjabat sebagai salah satu Dewan Penasehat Manajemen di Timnas Jerman dan diharapkan dapat memperbaiki kinerja Der Panzer yang gagal total dalam dua edisi Piala Dunia terakhir. Rudi Voller Rudi Voller bisa menjadi opsi bagi PSSI untuk menjadi Direktur Teknik. Namun, setelah kegagalan Timnas Jerman di Piala Dunia 2022, Voller memiliki kontrak dengan DFB sebagai Direktur Olahraga hingga Juni 2024. Sebelumnya, Voller juga pernah bekerja sebagai Direktur Olahraga di Bayer Leverkusen dan memiliki pengalaman sebagai pelatih interim dan pelatih kepala. Ia juga pernah menjadi Penasihat Manajemen di Timnas Jerman dari 2022 hingga 2023. Felix Magath Reputasi Felix Magath tidak diragukan lagi. Ia meraih banyak kesuksesan di Jerman dan saat ini tidak memiliki kontrak dengan tim manapun. Magath memiliki pengalaman panjang di dunia sepak bola. Ia pernah sukses bersama Stuttgart dan Bayern Munchen. Magath juga memiliki pengalaman sebagai Direktur Olahraga untuk Schalke, VfL Wolfsburg, dan Admira Wacker. Dia juga pernah melatih Shandong Luneng di Asia dari tahun 2016 hingga 2017. Baca juga Karakter Captain Tsubasa Di Dunia Aslinya Michael Zorc PSSI dapat mempertimbangkan Michael Zorc sebagai Direktur Teknis yang akan memimpin proyek jangka panjang. Zorc memiliki pengalaman yang sangat luas dalam peran serupa di Dortmund. Dia adalah legenda Dortmund dan memiliki karier source bolanet 5 Fakta Mengenai Ancaman Pembunuhan Terhadap Jungkook BTS Penggemar Mendesak HYBE Mengambil Tindakan Tegas May 16, 2023 1236 pm Para penggemar Jungkook BTS sedang cemas. Pasalnya, Jungkook BTS telah menerima ancaman pembunuhan dari seorang sasaeng, penguntit. Selama ini, Jungkook BTS sering merasa terganggu dengan panggilan telepon dan pengikut yang tidak dikenal. Bahkan, ia juga mendapatkan kiriman makanan secara tiba-tiba. Kini, penggemar Jungkook BTS mendesak agensi HYBE untuk mengambil tindakan tegas setelah ditemukan akun Instagram yang berisi ancaman pembunuhan. Berikut adalah 5 fakta mengenai ancaman pembunuhan yang dihadapi Jungkook BTS dari sasaeng Nomor HP Jungkook BTS Tersebar Pada bulan Juni 2019, Jungkook BTS menegur seorang sasaeng yang meneleponnya saat sedang melakukan siaran langsung di kamar hotel. Nomor ponselnya tersebar oleh seseorang yang tidak bertanggung jawab. Jungkook BTS mengaku merasa risih dan memblokir panggilan tersebut setiap kali menerima panggilan serupa. Ia berbagi cerita ini kepada para penggemar. “Ini adalah telepon dari seorang penggemar. Dia mengatakan, Kau sedang melakukan VLIVE dan aku hanya menelepon untuk memeriksa.’ Jadi, yang aku lakukan adalah memblokir panggilan tersebut. Aku sebenarnya telah menerima ancaman sasaeng,” ujarnya sambil membaca pesan teks dari sasaeng tersebut. Jungkook BTS Mengaku Merasa Takut Kejadian serupa terjadi saat acara GRAMMY 2022. Saat Jungkook BTS sedang melakukan siaran langsung, ia menerima panggilan telepon dari nomor yang tidak dikenal. Namun, tidak ada respons dari seseorang di ujung telepon saat ia menjawab panggilan tersebut. Pada saat itu, Jungkook BTS mengungkapkan rasa kesal dan ketakutannya karena privasinya telah terganggu. “Kamu sedang menonton VLIVE ini, kan? Siapa kamu? Jangan lakukan itu. Aku tidak suka saat telepon berdering. Aku kesal dan itu menakutkan. Aku merinding,” tegasnya. Diikuti Pulang dari Gym Bukan hanya panggilan telepon yang mengganggu, pada bulan Maret 2023, seorang sasaeng nekat mengikuti Jungkook BTS pulang ke rumahnya setelah ia pergi ke gym. Alamat rumahnya telah tersebar. Jungkook BTS memberikan peringatan kepada sasaeng tersebut agar tidak melampaui batas. “Jangan datang menemuiku saat aku sedang berolahraga. Penggemar lain boleh datang jika mereka mau, tetapi kita harus saling menjaga.” Baca juga 5 Drama Korea Khusus Dewasa! Menerima Kiriman Makanan yang Mencurigakan Yang terbaru, Jungkook BTS menerima kiriman makanan ke rumahnya tanpa persetujuan. source tribunsnews TRAX MUSIC Kontroversi Penggunaan Bug di Pertandingan Final Valorant SEA Games 2023 Tim Singapura Vs. Tim Indonesia. May 12, 2023 1129 am Valorant, salah satu game e-Sport di SEA Games 2023, mengalami kontroversi dan drama. Pada pertandingan final antara Tim Singapura dan Tim Indonesia, terjadi penggunaan bug atau kecurangan oleh Tim Singapura. Pada pertandingan final tersebut, salah satu pemain Singapura memanfaatkan bug dari karakter Agent Cypher sebanyak 3 kali. Richad Permana, CEO NXL dan mantan Pro Player dari CS dan CSGO Indonesia, menyebut bahwa aturan game Valorant sudah secara spesifik melarang penggunaan kamera bug dari Agent Cypher. Agent Cypher merupakan salah satu karakter yang dapat dimainkan di game Valorant. Karakter ini memiliki kemampuan untuk menempatkan Spycam atau kamera pengawas untuk memantau pergerakan musuh. Namun, para pemain bisa melakukan bug kamera Cypher sehingga dapat ditempatkan pada sudut-sudut atas map yang tidak terlihat lawan, sehingga pengguna Agent Cypher ini dapat mendapatkan informasi tentang musuh bahkan sebelum ronde dimulai. Baca juga Belajar Mengemudi Melalui Game Ini Timnas Valorant Indonesia merasa dirugikan karena penggunaan bug abuse oleh Tim Singapura. Tim Indonesia memilih untuk tidak melanjutkan pertandingan untuk menjaga martabat bangsa dan situasi yang tidak kondusif. Akhirnya, diputuskan bahwa kedua negara tersebut memenangkan medali emas. Esports ID – Valorant SEA melaporkan bahwa Singapore dan Indonesia sama-sama meraih emas, sementara Philippines dan Vietnam mendapatkan perak. Bug adalah hal yang biasa terjadi dalam sebuah game, namun, penggunaan bug untuk kecurangan dalam pertandingan e-Sport seperti ini dapat merusak integritas game dan fair play. source okezone Tiket Konser Coldplay di Jakarta Akan Dimulai 17 Mei 2023! Ini Kisaran Harganya May 9, 2023 1105 am Coldplay akan menggelar konser resmi di Jakarta pada tanggal 15 November 2023. Pihak promotor telah mengumumkan tanggal penjualan tiket konser Coldplay di Jakarta. Konser ini adalah kali pertama band asal Inggris tersebut mengadakan acara di Indonesia dan akan diadakan di Stadion Utama Gelora Bung Karno SUGBK sebagai bagian dari tur dunia Music of the Spheres World Tour. PK Entertainment, promotor yang membawa Coldplay untuk konser di Jakarta, telah mengumumkan bahwa tiket konser Coldplay di Indonesia akan dijual pada 17-19 Mei 2023. Penjualan tiket akan dibagi menjadi dua jenis, pre-sale pada 17-18 Mei yang bekerja sama dengan BCA, dan penjualan publik pada 19 Mei 2023. Kedua jenis penjualan ini akan dimulai pada pukul WIB. “Tiket akan dijual secara eksklusif di tulis promotor. “Informasi lebih lanjut tentang kategori tiket, tata letak kursi, dan harga akan segera tersedia,” kata mereka. Baca juga Jimin BTS Berkolaborasi Bareng Eks Bigbang Menurut tiket konser Coldplay di Jakarta akan terdiri dari enam kategori dengan harga mulai dari Rp800 ribu hingga Rp3,5 juta. Kategori tiket tersebut disesuaikan dengan harga tiket tur mereka di Buenos Aires, Argentina, dan Sao Paulo, Brazil. Rentang harga tiket biasanya berbeda sekitar Rp200-400 ribu per kategori dan dibagi berdasarkan jarak dari panggung. Kategori 1 biasanya akan berada di tribun yang jauh dari panggung, sementara Kategori 6 akan berada di depan panggung. Music of the Spheres World Tour sendiri telah dimulai sejak 18 Maret 2022 di San Jose, Costa Rica, dan sudah melalui 6 leg dan 115 pertunjukan di seluruh dunia. Berikut gambaran kasar prediksi tiket konser Coldplay di Indonesia dalam rangkaian Music of the Spheres World Tour. Kategori 1 = – Kategori 2 = – Kategori 3 = – Kategori 4 = – Kategori 5 = – Kategori 6 = – Prediksi tersebut berkaca pada perhitungan kisaran tiket konser Coldplay di Asia Tenggara pada 2017-2018 di Bangkok, Singapura, dan Manila. source cnnindonesia Akankah BLACKPINK The Game dari YG Berhasil Meskipun Pernah Mengalami Kegagalan Bisnis di Masa Lalu? May 8, 2023 155 pm YG Entertainment, sebuah perusahaan hiburan asal Korea Selatan, yang sebelumnya pernah mengalami kegagalan dalam berbagai bisnis seperti makanan, kosmetik, dan pakaian, sekarang memperkenalkan game “BLACKPINK The Game” yang memanfaatkan IP grup musik BLACKPINK. YG Entertainment mengandalkan fandom global BLACKPINK yang besar untuk mempromosikan game ini. Meskipun game tersebut telah mendapatkan lebih dari 1 juta prapendaftaran global dalam dua hari setelah dimulainya pra-pendaftaran, banyak orang meragukan keberhasilan game tersebut di pasar domestik karena game ini merupakan permainan puzzle/papan, bukan Massively Multiplayer Online Role-Playing Game MMORPG atau RPG tertagih gaya subkultur, yang populer di pasar game seluler domestik. Baca juga BTS Bawa Piala di Kids Choice Awards Selain itu, kegagalan YG Entertainment dalam bisnis lain yang di luar musik juga menurunkan potensi keberhasilan game tersebut. Namun, karena game ini memanfaatkan IP BLACKPINK, risiko kegagalan game ini tidak begitu signifikan. source wowkeren

AmericanIdiot terjual lebih dari 5 juta copy di Amerika Serikat sendiri. Album kedelapan mereka, 21st Century Breakdown, dirilis pada 2009 dan berhasil mendapatkan kinerja chart terbaik sepanjang karier Green Day. Green Day berencana akan merilis album trilogi dalam selang waktu lima bulan terhitung sejak September 2012.

- Bagi penggemar musik rock, pasti sudah kenal dengan grup musik Linkin Park Di artikel ini, akan menyajikan link download lagu Linkin Park yang terdiri dari Full Album Linkin Park terlengkap dan terpopuler sepanjang masa di tahun 2020 ini. Ada pun lagu- lagu linkin park Full Album yang kami sajikan sangat beragam, Mulai dari lagu In The End, Numb, Faint, Somewher I Belong, Breaking The Habit, From the Inside hingga Session. Simak juga video klip lagu linkin park Full Album nonton untuk semua lagu Linkin Park di sini. Nah, berikut ini daftar atau kumpulan lagu linkin park Full Album dan terlengkap 2020. 1. Linkin Park - In The End - Klik Disni 2. Linkin Park - Numb - Klik Disni 3. Linkin Park - What I've Done - Klik Disni 4. Linkin Park - One Step Closer - Klik Disni 5. Linkin Park - Numb/ Encore - Klik Disini 6. Linkin Park - Faint - Klik Disni 7. Linkin Park - Don't Stay - Klik Disni 8. Linkin Park - Somewher I Belong - Klik Disni

Kumpulan35 Lagu Malaysia Terpopuler Sepanjang Masa. June 1, 2018 June 21, 2015 by Silang Hati. Lagu Malaysia Terpopuler – Berikut ini merupakan hasil telisik kami via sosial media untuk bahasan menentukan Kumpulan Lagu Malaysia Terpopuler dan Terkeren Sepanjang Masa serta terkenal di Indonesia.
- Chester Bennington tutup usia di angka 41. Ia adalah penyanyi yang dikenal sebagai pentolan band Linkin Park, band alternative yang merilis beberapa album metal ikonik. Sepanjang karirnya, Bennington mencatatkan beberapa lagu fenomenal untuk band. Berita Lainnya Ditinggal Chris Cornell, Benarkah Hal ini Jadi Pemicu Vokalis Linkin Park Bunuh Diri // Lima album di antaranya menjadi nomor satu di Amerika Serikat, Meteora, Minutes to Midnight, A Thousand Suns, Living Things, dan One More Light. TMZ merlaporkan bahwa Bennington menghakhiri hidupnya sendiri, tubuhnya ditemukan tak bernyawa di tempat tinggalnya di Los Angeles. Rekan satu band-nya telah mengonfirmasi secara resmi kematian sang vokalis. Kepergian Chester Bennington adalah sebuah kehilangan besar tak hanya bagi dunia musik, tetapi juga bagi seluruh Linkin Park tetap memiliki tempat yang spesial di hati penggemarnya. Menunjukan betapa luasnya pengaruh sang penyanyi yang sebanding dengan popularitasnya. Berikut adalah 5 dari puluhan lagu yang terbaik dari band yang digawanginya, Linkin Park. 1. 'One Step Closer' YouTube/Linkin Park Salah satu lagu terbaik dari album Hybrid Theory, "One Step Closer" memperkenalkan genre musik baru ke dunia. 2. 'What I've Done' YouTube/Linkin Park Salah satu penampilan solo terbaik Bennington untuk band, muncul di album studio Linkin Park yang ketiga, Minutes to Midnight.
DalamMetal Hammer's Nu Metal Special, Point Of Authority dinobatkan sebagai lagu metal nu metal terbaik keenam sepanjang masa, dengan Stephen Hill menulis “Band terlaris Nu metal membuktikan bahwa mereka punya nyali untuk pergi dengan piringan platinum mereka dengan menghancurkan besar ini -banger yang sibuk. Nada terberat mereka, tanpa keraguan.

- Linkin Park adalah band dari Agoura Hills, California, Amerika Serikat yang lahir tahun 1996. Band ini memiliki aliran yang cukup unik yaitu Nu Metal dan Rock Alternatif. Kepopuleran band satu ini tak bisa diremehkan dan dipandang sebelah mata. Di banyak negara, beberapa lagu mereka masuk dalam peringkat 10 besar. Berbagai penghargaan bergengsi pun pernah mereka bawa pulang. Tak heran, kabar meninggalnya sang vokalis, Chester Bennington mengejutkan publik di berbagai belahan dunia. Chester ditemukan meninggal karena gantung diri di kediamannya di Palos Verdes Estates, Los Angeles County. Tubuhnya ditemukan pada Kamis 20/7 sekitar pukul 9 pagi waktu setempat atau Jumat 21/7 dinihari WIB. Nah, bicara tentang lagu-lagu yang Chester dan kawan-kawan bawakan selama ini, berikut telah merangkum dari berbagai sumber, Jumat 21/7, 11 lagu Linkin Park yang mendunia dan tetap eksis sampai sekarang. 1. One Step Closer. Beberapa tahun setelah dirilisnya lagu ini, Mike Shinoda mengungkapkan jika lagu ini bercerita tentang seorang eksekutif rekaman yang mencoba meyakinkan Chester Bennington untuk keluar dari band dan bersolo karier. Lagu yang dirilis pada tahun 2000 ini adalah salah satu lagu Linkin Park yang masih eksis sampai sekarang. 2. Crawling. Lagu yang dirilis pada tahun 2001 silam ini pernah memenangkan Grammy untuk kategori Best Hard Rock Performance pada tahun 2002. Lagu ini menduduki peringkat sepuluh besar di beberapa negara saat perilisannya. 3. Papercut. Papercut adalah single ketiga dari grup ini. Lagu yang dirilis pada tahun 2001 ini bercerita tentang orang yang terlalu penakut paranoid. 4. In the End. In the End merupakan single tersukses Linkin Park dari album Hybrid Theory. Lagu yang dirilis pada tahun 2001 ini meraih peringkat 1 dan 2 di Amerika Serikat. Video musik lagu ini memenangkan MTV Video Music Awards 2002 untuk kategori Video Rock Terbaik. 5. Faint. Faint merupakan salah satu lagu dari album kedua Linkin Park, Meteora. Lagu ini dirilis pada 9 Juni 2003. Lagu ini berhasil menduduki peringkat pertama di Billboard Amerika Serikat di tangga lagu Modern Rock Track atau Alternative Songs. 6. Breaking the Habit. Lagu ini sukses di pasaran, bahkan berhasil menduduki peringkat 20 di tangga lagu Billboard Hot 100. Lagu ini merupakan single keenam sekaligus terakhir dari album, Meteora. 7. Numb/Encore feat Jay Za. Numb/Encore adalah single pertama dari album kolaborasi antara Linkin Park dan Jay-Z, Collision Course. Single ini dirilis pada tanggal 16 November 2004. Di UK Singles Chart, single ini memecahkan rekor dengan bertahan paling lama di 20 Besar. Numb/Encore juga memenangkan penghargaan Grammy untuk kategori "Lagu Rap Terbaik/Kolaborasi Vokal" tahun 2006. 8. What I've Done. Pada 1 April 2007 silam, Linkin Park merilis singel What I've Done dalam versi digital. Beberapa masalah kemanusiaan dituangkan dalam video musik lagu ini antara lain adalah mengenai polusi, pemanasan global, terorisme, perang, obesitas, rasisme, Nazisme, melonjaknya harga bensin, aborsi, narkoba, dan lain-lain. What I've Done juga dijadikan soundtrack film Transformers. 9. Bleed it Out. Lagu ini mendapat peringkat sebelum dirilis. Lagu ini meraih peringkat 69 dalam Billboard Hot 100 dan 65 dalam Billboard Pop 100. Juga meraih peringkat 5 di Modern Rock Tracks. Lagu ini juga meraih peringkat ke-8 di Mainstream Rock Tracks. 10. The Catalyst. Lagu ini digunakan sebagai lagu trailer dan penutup pada permainan video Medal of Honor dan juga sebagai lagu pembuka permainan arkade Namco-Bandai, Mobile Suit Gundam Extreme Vs. Lagu ini juga digunakan dalam iklan acara televisi Discovery Channel yang bertajuk Surviving the Cut. Lagu ini masuk dalam permainan video Linkin Park Revenge untuk iPhone, iPad, dan iPod Touch. The Catalyst digunakan dalam film 2011 yang berjudul The Lincoln Lawyer yang dibintangi oleh Matthew McConaughey. 11. Burn it Down. Pada tanggal 13 Februari 2013, Burn It Down telah terjual lebih dari satu juta kopi di Amerika Serikat. Di beberapa negara lagu ini juga menduduki peringkat tiga besar. brl/tin Recommended By Editor Sebelum terkenal, 8 seleb ini dulunya jadi anak band lho Maliq & D’Essentials rilis album ketujuh setelah 3 tahun puasa Kesuksesan 6 lagu ini lebih panjang dari judulnya, mantap abis Gerai rilisan fisik ini koleksi ratusan kaset langka, jujugan kolektor Ini rahasia dangdut 'naik kelas', goyang klub-klub hiburan ternama

TkCS.
  • 1pipczw43m.pages.dev/1
  • 1pipczw43m.pages.dev/398
  • 1pipczw43m.pages.dev/105
  • 1pipczw43m.pages.dev/56
  • 1pipczw43m.pages.dev/234
  • 1pipczw43m.pages.dev/388
  • 1pipczw43m.pages.dev/340
  • 1pipczw43m.pages.dev/352
  • 1pipczw43m.pages.dev/57
  • lagu linkin park terbaik sepanjang masa